Serang, Redaksinews.id – Satu Kecamatan Ciomas di Kabupaten Serang menjadi peringkat pertama rentan rawan pangan se-Provinsi.
Kecamatan yang dikenal goloknya itu, hanya memenuhi lima dari sembilan indikator penilaiannya.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan Banten Agus Supriyadi mengatakan penilaian tersebut melibatkan sembilan indikator.
“Salah satunya, masalah ketersediaan air bersih, atau masalah dalam mengakses air bersih,” kata Agus Supriyadi, Selasa.
Selain Kecamatan Ciomas, kerawanan pangan juga terjadi di Pandeglang. Sementara di Kabupaten Tangerang, diakibatkan oleh alih fungsi lahan.
“Pengadaan tersebut dalam prosesnya juga turut berdampak pada serapan anggaran,” terangnya.
Menurut Agus, untuk mengintervensi hal tersebut, pihaknya menyiapkan beras fortifikasi untuk masuk ke wilayah rawan pangan.
“Kita menyiapkan penyediaan beras sudah 50 ton,” kata Agus.
Leave a Reply