HANDLOVA, Redaksinews.ID – Perdana Menteri Slovakia, Robert Fico, masih menjalani perawatan medis dalam kondisi yang kritis setelah ditembak pada hari Rabu sore (15/5) pascapertemuan kabinet di pusat kota Handlova.
Seperti disampaikan dalam Instragram “ditembak beberapa kali dan saat ini dalam kondisi yang mengancam nyawanya. Saat ini dia diangkut dengan helikopter ke Banská Bystrica, berhubung akan memakan waktu terlalu lama untuk mencapai (ibukota) Bratislava karena diperlukan prosedur yang akut. Beberapa jam ke depan akan menentukan.”katanya.
Perdana menteri berusia 59 tahun itu tertembak di bagian perut setelah empat tembakan dilepaskan di luar Rumah Budaya Handlova, tempat Fico bertemu dengan para pendukungnya. Menurut TA3, sebuah stasiun televisi lokal, polisi juga telah menahan seorang tersangka.
Perdana menteri populis sayap kiri ini kembali berkuasa untuk keempat kalinya pada tahun lalu setelah partainya memenangkan pemilihan parlemen dengan platform pro-Rusia dan anti-Amerika.
Presiden Slovakia Zuzana Caputova mengecam serangan tersebut.“Saya terkejut,” ujarnya. “Saya harap Robert Fico diberi kekuatan dalam kondisi kritis ini dan cepat pulih dari serangan ini.”harapnya.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan bahwa serangan ini adalah “aksi kekerasan yang mengerikan.”tegasnya.
Sementara Farhan Haq, juru bicara Sekretaris Jenderal PBB mengatakan bahwa Antonio Guterres mengutuk keras “serangan yang mengejutkan” pungkasnya.
Leave a Reply