Serang, redakssinewa.info – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Serang, Provinsi Banten memberikan remisi kepada narapidana dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun atau HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, 17 Agustus 2025.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Provinsi Banten Muhammad Ali Syeh Banna di Serang, menyampaikan remisi umum diberikan kepada 6.025 warga binaan dan remisi dasawarsa diberikan kepada 6.683 warga binaan pada seluruh unit pelaksana teknis (UPT) Pemasyarakatan di wilayah Provinsi Banten.
“Untuk yang diberikan remisi umum dan bebas langsung sebanyak 220. Sedangkan yang diberikan remisi dasawarsa dan bebas langsung sebanyak 25 orang,” ujarnya.
Selanjutnya, dirinya juga berpesan kepada warga binaan yang mendapatkan remisi dan langsung bebas untuk dapat memberikan prilaku yang baik saat kembali di lingkungan masyarakat.
“Kepada warga binaan yang bebas diharapkan bisa diterima oleh keluarga dan masyarakat, serta memberikan manfaat untuk dirinya, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,” pungkasnya.
Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni dalam sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI menyatakan pemberian remisi umum dan dasawarsa itu diharapkan dapat menjadi momentum sebagai motivasi untuk WBP dapat berprilaku baik. Mematuhi peraturan yang berlaku dan mengikuti program pembinaan dengan giat dan bersungguh-sungguh.
“Alhamdulillah hari ini kami menghadiri dan membacakan Surat Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan terkait pemberian remisi kepada warga binaan dalam rangka HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia,” ucapnya.
“Dan tunjukkan sikap berprilaku yang lebih baik dalam mengikuti tahapan proses pembinaan di masa yang akan datang,” sambungnya.
Andra Soni juga berpesan kepada para warga binaan yang mendapatkan remisi umum dan dasawarsa dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya.
“Menjadi insan dan pribadi yang lebih baik dan menjadi individu yang dapat diterima oleh masyarakat, aktif berperan dalam pembangunan, dan menjadi warga yang dapat bertanggungjawab,” imbuhnya.